Serang - Guna mengatasi masalah genangan air di ruas jalan simpang taktakan-gunung sari, Kota Serang, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten melalui UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Serang-Cilegon melakukan peningkatan saluran drainase tertutup di titik kantor BMKG.

Peningkatan atau perbaikan saluran drainase ini diawali dengan menggali dengan menurunkan alat berat excavator, petugas memasang U-ditch berukuran 60x80x120 cm sepanjang 80 meter.

Kepala UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Serang Cilegon, Tjetjep Hendrawan menyatakan mengatasi penanganan banjir merupakan salah satu bagian dalam program pemeliharaan jalan provinsi. Oleh karena itu peningkatan dan penanganan saluran drainase yang dilakukan UPTDPJJ Seragon ini diharapkan dapat mengatasi masalah genangan air di ruas jalan Sp. Taktakan - Gn. Sari.

Setelah saluran drainase ini diperbaiki, Tjetjep Hendrawan berharap masyarakat secara mandiri dapat menjaga dan memelihara saluran ini dengan tidak membuang sampah di dalam saluran. "Mari kita jaga bersama saluran drainase yang telah diperbaiki ini agar dapat mengurangi genangan air di daerah ini," jelasnya.

Kepala UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Serang Cilegon, Tjetjep Hendrawan menyatakan bahwa saluran drainase memiliki peran yang sangat penting. Sistem drainase yang baik membantu mencegah banyak persoalan, seperti mengurangi kemungkinan banjir, mengendalikan permukaan air tanah, erosi tanah dan mencegah kerusakan jalan dan bangunan yang ada. Sistem drainase bisa dikatakan baik apabila bisa berhubungan secara sistematik antara satu dengan yang lainnya, yang bertujuan agar air mengalir atau berjalan dengan baik.