INFONASIONAL.com | Daerah - Mayat Sutopo (60) petani asal Desa Munggut, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi langsung dievakuasi oleh warga dan petugas medis ke rumah duka, usai ditemukan tak bernyawa di area persawahan di desa setempat, Rabu (15/11) sekitar pukul 19.00 WIB. 


Heri Susanto (45) tetangga korban yang pertama kali menemukan korban menduga, tewasnya korban akibat tersengat listrik jebakan tikus yang dibuatnya di area persawahan milik korban sendiri. 

“Awalnya itu saya melihat sepeda motornya, tapi orangnya nggak ada, saya cari ternyata korban sudah tergeletak di pematang sawah, sepertinya tersengat listrik jebakan tikus,” kata Heri.


Tangis histeris keluarga pecah begitu melihat jenazah korban tiba di rumah duka. Istri korban Rasi (52) dan anaknya Ambar Dwi Samsiah (30) tak kuasa menahan kesedihan begitu melihat ayahnya tewas dengan kondisi mengenaskan. Bahkan anak korban hingga pingsan dan langsung dievakuasi oleh anggota keluarganya.  Menurut keterangan Heri, dugaan sementara korban hendak memasang listrik jebakan tikus di area persawahan miliknya seorang diri, karena habis hujan diduga korban terpeleset hingga tangannya menyentuh kawat yang dialiri listrik.

“Pas saya temukan korban sudah gak ada pergerakan dan ada luka di telapak tangan karena megang gawat listrik itu,” imbuhnya.  Heri pun berinisiatif untuk mencabut aliran listrik sebelum menolong korban. Kemudian barulah Heri memberikan kabar ke pihak keluarga dan juga kepolisian.
Petugas kepolisian dari Polsek Padas dan tim Inafis Polres Ngawi langsung melakukan visum dan olah TKP. Hasilnya polisi menemukan luka bakar pada kedua tangan korban, yang diduga akibat tersengat aliran listrik. Pihak kepolisian memastikan, korban tewas murni akibat tersengat listrik untuk jebakan tikus yang ia pasang sendiri. Polisi juga telah mengamankan perangkat jebakan tikus yang sebelumnya dipasang di sawah milik korban.