INFONASIONAL.com | Lifestyle - Beberapa waktu belakangan ini, pinjaman online (pinjol) menjadi salah satu pilihan masyarakat Indonesia ketika mengalami masalah keuangan yang mendesak.

Bunga (bukan nama sebenarnya) adalah salah satu orang yang memilih pinjol sebagai solusi dari masalah keuangan yang dihadapi. Ia mengaku sempat meminjam uang dari pinjol pada 2021 lalu akibat kekurangan biaya menjelang hari pernikahan.

Bunga mengaku terpaksa mengandalkan pinjol karena ada keperluan pernikahan yang harus segera dilunasi saat biaya belum terkumpul 100 persen. Terlebih, pada saat itu dia tidak mendapat bantuan dana dari orang tua. 

"Waktu itu aku terpaksa pakai pinjol karena biaya pernikahan aku, tuh, benar-benar berdua (dengan pasangan) doang tanpa ada bantuan dari orang tua. Nah, giliran sudah last minute alias tinggal beberapa minggu, ternyata kita belum memenuhi target," ujar Bunga, Kamis (16/11/2023).

"Mendadak harus nutupin vendor gitu. Jadi mau enggak mau pinjam di Shopee Pinjam," imbuhnya.

Guna melunasi pembayaran jasa vendor pernikahan, karyawan yang berdomisili Jakarta Selatan ini meminjam dana sebanyak tiga kali dari SPinjam (Shopee Pinjam), yakni pada Mei, Oktober, dan November dengan total pinjaman Rp9 juta.

Pada 2021, SPinjam masih menyediakan opsi membayar cicilan dua kali, enam kali, dan 12 kali. Maka dari itu, Bunga memutuskan untuk mencicil pelunasan pinjaman sebanyak dua kali dan enam kali.

"Saat Mei dan November, tuh, ada vendor yang harus dilunasin duluan atau di-DP-in (uang muka) duluan, tapi uangnya aku belum ada di bulan itu," jelas Bunga.

"November, tuh, bulan nikahnya. Jadi di bulan nikah itu aku pinjam lagi karena ternyata masih ada yang kurang," lanjutnya.

Dalam proses peminjamannya, Bunga mengaku tidak mengalami kendala sama sekali. Bahkan, menurutnya proses pengajuan hingga pencairan dana sangat cepat dan selesai pada hari yang sama.

Pada bulan Mei, pegawai swasta ini mencicil pelunasan sebanyak dua kali, yakni sebesar Rp1.650.081 pada cicilan pertama dan Rp1.650.082 pada cicilan kedua. Sementara itu, pada bulan November juga Bunga mencicil pelunasan dengan periode dan jumlah yang sama.

Khusus cicilan November, Bunga memutuskan untuk mencicil pelunasan sebanyak enam kali, yakni sebesar Rp649.931 untuk pelunasan lima kali pertama dan Rp649.929 untuk pelunasan terakhir.

Bunga mengatakan, awalnya calon suami tidak menyetujui ia untuk meminjam dana dari pinjol. Namun, Bunga berhasil meyakinkan pasangannya dengan tidak meminjam terlalu banyak uang dan menggunakan pinjol legal yang terdaftar Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Tips Meminjam Dana dari Pinjol

Perempuan berusia 29 tahun ini mengaku belum pernah berutang dari pinjol sebelumnya. Namun, ia telah mengetahui strategi agar tidak terjerat tagihan pinjol.

Menurut Bunga, salah satu hal yang harus diperhatikan sebelum meminjam dana dari pinjol adalah mengetahui kemampuan finansial dan kesanggupan untuk melunasi cicilan utang. Selain itu, penting bagi calon peminjam untuk memperhitungkan seluruh pendapatan sebelum meminjam dana.

"Menurut aku, kita harus menakar kemampuan diri aja. Jangan pinjam uang di atas total gaji per bulan. Gaji, kan, ada pembagiannya, seperti kebutuhan rumah, makanan, dan lainnya," ujar Bunga.

"Sisanya berapa, nah, itu yang kita sanggupin buat bayar cicilan. Jangan sampai cicilannya itu melebihi sisa uang yang kita sisakan buat setiap bulannya. Pokoknya, jangan meminjam lebih dari sisa pengeluaran tiap bulan," tegasnya.